Ibu Muda di Rohul Ditodong Pisau dan Pistol, Dipaksa Layani Empat Pria Didepan Putrinya

Kejadian pertama inilah awal mimpi buruk ZI. Selang waktu lima hari, dia pun mengalami kembali peristiwa menyakitkan, MN dan AT yang merupakan kawan AN datang menodongkan pistol, sementara MN mengambil uang dan rokok di kedainya. Sedangkan AT memaksa ZI melayani nafsunya di sofa.
Beberapa hari kemudian, tepatnya Jumat (16/9/2021), ketika itu suami ZI pergi ke rumah temannya, AN datang lagi, melampiaskan nafsu bejatnya sambil menodongkan pisau.
Derita ZI tak kunjung berakhir. Seminggu setelah kejadian terakhir, sekitar pukul 18.30 WIB, ZI lagi-lagi mendapatkan perlakuan serupa. Kala itu terduga pelaku adalah IS.
IS menghampirinya dan menodongkan senjata api. Menyeretnya, menjambak rambut, membenturkan kepalanya. Selanjutnya memaksa melayani nafsu bejatnya.
Setelah beberapa hari kemudian, siang hari, ketika korban keluar rumah untuk membeli sayur, baru 500 meter dari rumahnya, MA dan AT datang menyerempet motor korban dari belakang, hingga korban kaget dan berhenti, lalu AT menodongkan pistol, dan menutup mulut korban, dan MN memaksa korban naik ke motor, tarik tiga, dibawa ke salah satu gubuk di kebun sawit.
"Disitu, aku dipaksa melayani nafsu bejat mereka berdua secara bersamaan, setelah selesai, wajahku dikencingi MA, dan aku dijejelin narkoba, sabu terus dikasih air minum, lalu mereka pergi, dan aku ditinggal sendiri di pondok itu," ungkap ZI.
Beberapa hari kemudian, AN datang ke rumahnya sekitar pukul 14.00 WIB. Masih di bawah ancaman, sekali lagi ZI harus melayani nafsu bejat pelaku.
Namun kali ini, perbuatan AN diketahui suami ZI. Tapi AN sempat melarikan diri dan sempat dikejar suami korban tapi tak berhasil.
"Kejadian terakhir aku diperkosa, bulan Oktober itu dan setelah suami ku maksa aku berbicara, aku ceritakan semuanya, dan kami lapor ke Polsek Tambusai Utara. Udah kami lapor, tanggal 19 November 2021 nya," terangnya
Satu bulan, ZI menderita dan menahan rasa traumanya sendirian tanpa diceritakan pada suami, keluarga, maupun tetangganya, karena pelaku mengancam dirinya.
"Kalau kau ceritakan pada suamimu semua kejadian ini, habislah semua keluargamu. Mau kau?" Demikianlah bahasa ancaman dari pelaku yang ditirukan ZI. Dan selalu terngiang - ngiang di telinganya.
Saat ini, Polsek Tambusai Utara tengah menangani kasus ini. 1 pelaku, AN sudah diamankan 3 pelaku lainnya masih berkeliaran bebas. "Saya minta keadilan buat saya. Saya mau semua pelaku ditangkap," mohon ZI.
Apalagi penderitaannya juga berefek juga pada bayinya.
"Efek sabu itu berimbas ke bayi saya yang masih usia tiga bulan yang masih menyusu. Bayi saya jadi sakit-sakitan, bahkan sudah saya bawa ke bidan, kata bidan anak saya seperti keracunan dan akhirnya bayi saya meninggal dunia," pungkasnya.
Read more info "Ibu Muda di Rohul Ditodong Pisau dan Pistol, Dipaksa Layani Empat Pria Didepan Putrinya" on the next page :
Editor :Harun