Kebakaran di Rokan IV Koto, Kapolsek Turun Kelokasi

ROHULNEWS - Kebakaran hutan dan lahan terjadi di Kecamatan Rokan IV Koto, Rokan Hulu (Rohul), Riau, diperkirakan luas lahan yang terbakar mencapai 3 hekatar. 

Tak hanya di Rokan IV Koto, di Desa Pauh Kecamatan Bonai Darussalam, Rohul juga terjadi kebakaran hutan dan lahan yang diperkirakan mencapai 5 hektar. 

Kebakaran diduga dilakukan oleh oknum yang hendak membuka kawasan itu menjadi perkebunan. 

Kapolsek Rokan IV Koto AKP Yohannes Tindaon mengatakan, kawasan kebakaran yang terjadi di wilayah hukumnya tersebut sulit untuk dijangkau sehingga proses pemadaman dilakukan dengan metode water bombing, atau pemadaman dengan dukungan helikopter melalui udara.

“Proses pemadaman kebakaran di Lubuk Bendahara ini masih dilakukan sampai sekarang. Sekarang kita masih melakukan proses pemadaman dan pendinginan,” jelasnya. 

Adapun luas areal kebakaran diperkirakan mencapai 3 Hektar dan proses pemadaman dilakukan dengan dukungan BPBD Rokan Hulu, TNI dan masyarakat sekitar secara bersama-sama. “Sampai saat ini kita masih sama-sama memadamkan. Setelah selesai tahapan pendinginan, baru kita akan segera melaksanakan penyelidikan terkait sebab kebakaran tersebut,” sambungnya.

Terkait penggunaan metode water bombing di lapangan, Yohannes menerangkan, hal tersebut dilakukan karena lokasi kebakaran terletak sekitar puluhan kilometer dari akses jalan yang bisa dilintasi oleh kendaraan. Selain itu, di lokasi kejadian itu juga tidak ditemukan sumber air yang memadai untuk melakukan pemadaman.

Adapun bantuan water bombing itu dilakukan setelah adanya koordinasi dengan BNPB Provinsi Riau agar proses pemadaman tersebut dapat dilakukan secara lebih efektif dan efisien.

Tak hanya itu, pihaknya juga memaksimalkan dahan dan ranting pohon untuk melakukan pemadaman di kawasan tersebut. Hingga berita ini dirilis, proses pemadaman dan pendinginan masih berlangsung di lokasi kebakaran hutan dan lahan, baik di Rokan IV Koto dan Kunto Darussalam, dengan dibantu oleh berbagai pihak bersama dengan sejumlah masyarakat sekitar lokasi kejadian kebakaran. (Paber)